Welcome Reader

Selamat Datang di blognya Kang Amroelz (Iin Amrullah Aldjaisya)

Menulis itu sehangat secangkir kopi

Hidup punya banyak varian rasa. Rasa suka, bahagia, semangat, gembira, sedih, lelah, bosan, bête, galau dan sebagainya. Tapi, yang terpenting adalah jadikanlah hari-hari yang kita lewati menjadi hari yang terbaik dan teruslah bertumbuh dalam hal kebaikan.Menulis adalah salah satu cara untuk menebar kebaikan, berbagi inspirasi, dan menyebar motivasi kepada orang lain. So, menulislah!

Sepasang Kuntum Motivasi

Muara manusia adalah menjadi hamba sekaligus khalifah di muka bumi. Sebagai hamba, tugas kita mengabdi. Sebagai khalifah, tugas kita bermanfaat. Hidup adalah pengabdian dan kebermanfaatan (Nasihat Kiai Rais, dalam Novel Rantau 1 Muara - karya Ahmad Fuadi)

Berawal dari selembar mimpi

#Karena mimpi itu energi. Teruslah bermimpi yang tinggi, raih yang terbaik. Jangan lupa sediakan juga senjatanya: “berikhtiar, bersabar, dan bersyukur”. Dimanapun berada.

Hadapi masalah dengan bijak

Kun 'aaliman takun 'aarifan. Ketahuilah lebih banyak, maka akan menjadi lebih bijak. Karena setiap masalah punya solusi. Dibalik satu kesulitan, ada dua kemudahan.

Friday, 16 August 2024

Workshop MGMP Biologi: Bedah CP & Modul Ajar

Menjadi guru harus senantiasa mencari ilmu dan mengembangkan kompetensinya. Dimana zaman berubah, guru pun harus selalu update mengikuti arus perkembangan zaman yang ada. Salah satunya adalah dengan mengikuti kegiatan yang ada di forum MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran). Terlebih saat ini juga tengah digaungkan Kombel (Komunitas Belajar) dalam rangka penguatan dan pengimplementasian Kurikulum Merdeka di setiap satuan pendidikan. Baik MGMP maupun Kombel salah satu tujuannya adalah menghidupkan ekosistem pembelajar di kalangan para pendidik. Dimana pun berada, guru harus belajar, berlatih dan mengembangkan kompetensinya.

            Seperti yang dilakukan oleh Komunitas MGMP Biologi Kota Depok, yaitu dengan mengadakan workshop bagi seluruh guru ilmu hayati yang ada di Kota Belimbing. Setelah sekian lama tidak ada kegiatan secara offline, akhirnya bisa kembali mengadakan kegiatan yang bertajuk “Workshop Bedah Capaian Pembelajaran dan Penyusunan Modul Ajar Biologi Kelas X-XI”. Acara yang berlangsung pada Jumat, 9 Agustus 2024 tersebut dilaksanakan di SMAN 8 Kota Depok. Kegiatan tersebut turut dihadiri pula oleh Plt. Kepala KCD II Bapak Dr. Abur Mustikawanto, M.Ed, pengurus MGMP Biologi dan perwakilan guru biologi dari setiap sekolah yang hadir dalam kegiatan tersebut.


            Acara ini dibuka secara resmi oleh Plt. Kepala KCD II Bapak Dr. Abur Mustikawanto, M.Ed. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan banyak pesan dan motivasi kepada para peserta yang hadir. Beberapa hal penting yang beliau sampaikan antara lain: guru harus lebih berinovasi dan menggunakan aplikasi-aplikasi terbaru untuk pembelajaran, mengajar lebih menyenangkan bagi peserta didik, kompetensi guru harus ditambahkan dengan kemampuan bahasa inggris dan literasi, rasa penasaran guru harus disirami dan dipupuk agar senantiasa menjadi guru pembelajar. Sebelum mengakhiri sesi sambutannya, beliau memberikan sedikit game yaitu game angka. Peserta diminta menuliskan angka pakai kalkulator yang ada di HPnya: pilih 5 angka lalu dikurangi angka dengan kebalikannya. Contoh : 98765-56789 = 41976 lalu pilih salah satu angka. Missal pilih angka 4. Lalu keempat hasil tersebut dijumlahkan 1+9+7+6 =23.

            Acara inti yaitu penyampaian materi workshop yang dipandu dan disampaikan langsung oleh ketua MGMP Biologi Kota Depok yaitu Dr. R. Sinta Dewi Sekarwati, M.T (Instruktur PGP Kemdikbudristek RI, Instruktur e-Training SEAMEO SEAMOLEC, ketua MGMP Biologi Depok). Beliau mengisi materi yang terbagi dalam 2 sesi, yaitu sesi 1 tentang bedah CP (capaian pembelajaran) dan sesi 2 tentang penyusunan modul ajar. Dalam pemaparannya Bu Shinta menyampaikan banyak hal baru terkait konsep kurikulum Merdeka khususnya tentang CP dan modul ajar.

Beberapa catatan penting tentang materi yang beliau sampaikan antara lain: CP merupakan tujuan akhir di setiap fase pembelajaran siswa. CP adalah kompetensi minimum yang harus dicapai peserta didik untuk setiap mata Pelajaran. CP ditetapkan oleh pemerintah dan tidak dapat diubah. CP disusun dalam bentuk paragraph utuh (tidak disusun per poin). Setiap guru harus punya visi misi. Jangan menyontek RPP orang lain. Ketekunan anak berbeda-beda. CP disusun menggunakan kerangka kerja understanding by design. Proses perencanaannya focus pada 2 hal yaitu pertama: Pengajaran dan asesmen untuk membangun pemahaamn dan kemapiuan learning transfer (kemampuan mengimplementasikan hasil belajar dalam kehidupan), kedua: merancang kurikulum. Komponen dalam CP: rasional mata pelajaran, tujuan mapel, karakteristik mapel dan capaian pembelajarn (tersaji secara umum dan per elemen). Rumusan kalimat dalam CP hanya memuat 2 hal: kompetensi yag dituju (berbentuk KKO dan taksonomi bloom versi revisi Anderson-Krathwol) level C4-C6 dan konten/lingkup materi (secara umum, bukan spesifik). Pahami tentang 6 aspek/facet pemahaman (Wiggin and Tighe, 2003). Bisa juga dengan menggunakan elemen + deskripsi dalam menjabarkan CP. Elemen itu seperti sub materi.

Usai pemaparan sesi 1 tentang bedah CP, acara dilanjutkan dengan sesi 2 yaitu penyusunan modul ajar biologi kelas X dan XI. Bu Shinta menyampaikan materi terlebih dahulu dengan menyampaikan poin-point penting dalam penyusunan modul ajar. Beliau mencontohkan langsung step by step pembuatan modul ajar berdasarkan pengalaman yang sudah dilakukan oleh beliau. Dalam prakteknya, kegiatan sesi 2 ini terbagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok kelas X dan kelompok kelas XI. Dalam kelompok masing-masing, setiap guru membedah CP dan menurunkannya hingga pembuatan modul ajar dengan diberi penugasan secara merata oleh masing-masing kelompok.