Entah seperti apa euphoria rasa saat itu. Menjadi pemandu acara? Bahasa kerennya Master of Ceremony? Ini mimpi atau bukan sih? Eh, ternyata memang benar. Iya, benar sekali kalau seorang mahasiswa dengan NIM. B1J008145 ini ternyata dulu pernah menjadi MC dalam event skala nasional pembicara internasional. Pembicara utama yang cukup menarik animo peserta adalah Dr. Campbell O. Webb dari Harvard University USA, beliau waktu itu menyampaikan materi tentang pendidikan konservasi. Wuih… keerrrreeen! Pada malam harinya panitia mengajak beliau makan malam di angkringan pasar wage, termasuk aku juga ikut. Waktu itu aku baru memasuki awal semester 3, yang merupakan titik awal memulai membangun langkah, mengenal relasi dunia luar, bertemu mahasiswa biologi dari berbagai daerah dan mulai meniti masa depan saat menjadi mahasiswa. Arsip lesuh teks MC bejumlah 2 lembar ini ternyata masih tersimpan rapi dalam tumpukkan arsip organisasi.
Bismillahirrahmanirrohiim….
Yang terhormat:
1.
Staf dekanat dan rektorat Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto
2.
Segenap dosen di lingkungan Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto
3.
Tamu undangan yang kami hormati
4.
Badan pengurus IKAHIMBI (Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia)
5.
Dan seluruh peserta seminar nasional rangkaian acara BIOSOLUTION IKAHIMBI
Assalamu’alaikum wr. Wb (secara bersamaan, waktu itu MC-nya saya dan mba Fitri Wulan)
Selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semua. Segala puji bagi Tuhan yang telah memberikan kesempatan bagi kita semua sehingga kita dapat berkumpul dalam acara BIOSOLUTION dengan tema “Ciptakan Generasi Hijau Menuju Bumi Lestari”. Acara ini merupakan kerjasama antara Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman dengan Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia (IKAHIMBI). Acara yang terdiri dari Seminar Nasional, Workshop Biodiversity Inventory, LKHP, Ekspedisi Gunung Slamet dan Musyawarah Wilayah Jawa 2 IKAHIMBI merupakan serangkaian acara BIOSOLUTION sebagai media penunjang kreativitas mahasiswa dalam peranannya sebagai DUTA LINGKUNGAN INDONESIA. Semoga tema kegiatan ini dapat memotivasi peran mahasiwa biologi dalam perjuangan Ikahimbi menuju Bumi Lestari, amin..amin… ya robbal alamin….
Hadirin yang kami hormati, perkenankan kami selaku pembawa acara untuk menyampaikan susunan acara pembukaan Biosolution Ikahimbi 2009. Susunan acara pembukaannya sebagai berikut:
1.
Pembukaan (dilanjutkan)
2.
Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3.
Laporan ketua panitia
4.
Sambutan-sambutan
5.
Penutupan
Hadirin yang kami hormati, upacara pembukaan Biosolution Ikahimbi 2009 “Ciptakan Generasi Hijau Menuju Bumi Lestari” hari Sabtu, 3 Oktober 2009 di kampus Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman dimulai.
-
Untuk mengawali seluruh rangkaian kegiatan pada hari ini, marilah kita buka dengan berdoa bersama menurut agama dan kepercayaan masing-masing, dan bagi yang beragama Islam marilah kita buka dengan lafal basmalah, bismillahirrohmanirrohim….
-
Selanjutnya, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya (hadirin diharapkan berdiri)
-
Acara dilanjutkan dengan Laporan Ketua Panitia (Yang terhormat saudara Andyk Pambudi Wibowo dipersilakan)
-
Selanjutnya sambutan sekjend Ikahimbi Periode 2007-2009 (Yang terhormat saudara Saevul Amri dipersilakan)
-
Selanjutnya sambutan rector Universitas Jenderal Soedirman atau yang mewakili, dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi rangkaian kegiatan Biosolution Ikahimbi 2009 (Yang terhormat bapak Drs. H. Nurul Anwar, MS., Ph.D dipersilakan.
-
Sebelum kita tutup rangkaian upacara pembukaan akan kita saksikan penampilan adik-adik SDN 2 Purwokerto dibawah asuhan Mas Randi, S.Si alumni Fakultas Biologi Unsoed. Tari jaranan yang merupakan tari tradisional yang kebetulan merupakan bentuk kepedulian Fakultas Biologi untuk mengembangkan budaya daerah.
Baikalah, demikian rangkaian upacara pembukaan Biosolution Ikahimbi 2009 telah kita ikuti dengan tertib dan lancar. Marilah kita tutup acara ini dengan berdoa bersama menurut agama dan keyakinan masing-masing, dan bagi yang beragama Islam marilah kita tutup dengan lafal hamdalah, alhamdulillahirobbil’alamin.
Alhamdulillah, rangkaian acara Biosolution Ikahimbi 2009 secara resmi telah dibuka. Memasuki rangkaian acara selanjutnya yaitu penyerahan cinderamata panitia. Mohon kesediaan staf dekanat dan rektorat untuk maju ke depan menerima kenang-kenangan dari panitia (kepada sekjen ikahimbi periode 2007-2009 dipersilakan memberikan cinderamata untuk rektorat dan ketua panitia memberikan cinderamata ke dekanat).
Acara ini dapat terselenggara dengan baik atas dukungan dan kerjasama panitia Biosolution Ikahimbi 2009 dengan beberapa sponsor sebagai berikut:
1.
Univ. Jenderal Soedirman Purwokerto
2.
Direktorat Perguruan Tinggi (DIKTI)
3.
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
4.
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)
5.
Departemen Kehutanan RI
6.
TELKOMSEL
7.
Media cetak Radar Banyumas
8.
Banyumas TV, serta
9.
Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia (IKAHIMBI)
Tepuk tangan para hadirin sangat meriah, bergemuruh menggema seisi ruangan. Luar biasa. Tak menyangka aku bisa menjadi panitia dalam acara terakbar ini dan menjadi MC dalam pembukaan acara yang sangat bersejarah ini, BIOSOLUTION 2009. Acara ini berlangsung selama 6 hari, yaitu mulai tanggal 3-9 Oktober 2009 yang terdiri dari Seminar Nasional, Workshop Biodiversity Inventory, LKHP, Ekspedisi Gunung Slamet dan Musyawarah Wilayah Jawa 2 IKAHIMBI.
(Foto Mr. Campbell (dari Amerika), Bapak Tukirin (LIPI), Bapak Imam Widhiono dan Ibu Ardhini (Unsoed) sedang menyampaiakan materi Seminar Nasional)
Kegiatan seminar nasional ini bertujuan untuk pemberian materi pendidikan konservasi berbasis masyarakat dengan harapkan peserta dapat mengenal dan memahami bagaimana mengaplikasikan keilmuan dalam kehidupan berbasis masyarakat. Seminar tentang pendidikan konservasi ini disampaikan oleh Dr. Campbell O Webb dari Harvard University USA, Bapak Tukirin dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Bapak Imam Widhiono (dari Unsoed) dan dipandu oleh moderator ibu Ardhini (dari Unsoed).
(Foto bareng Mr. Campbell seusai acara semnas)
Acara yang paling seru lagi adalah ekspedisi lereng selatan Gunung Slamet, waktu itu mr. Campbell juga sempat ikut datang pada hari pertama. Ekspedisi ini berlangsung selama 2 hari dan kita mendirikan camp disana. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan metode konservasi berbasis masyarakat dan pengamatan flora fauna langka dan indigenus Gunung Slamet. Kegiatan ini dilakukan di sekitar Gunung Slamet, Banyumas Jawa Tengah. Tema kegiatan ini adalah “Pelatihan Penelitian Konservasi Biologi Berbasis Masyarakat Setempat (Community Based Conservation) Di Gunung Slamet, tingkat nasional”.
(Kebersamaan panitia dan peserta dalam Ekspedisi Lereng Selatan Gunung Slamet)
(Panitia dan peserta ekspedisi bersama perangkat desa Ketenger, Baturaden
Panitia berasal dari mahasiswa biologi Unsoed dan UMP)