Judul
buku : Gigih
Penulis
: Diday Tea
Penerbit
: Republika Penerbit
Jumlah
halaman : 182 hlmn
Isi
review :
“Kenapa
belum sukses?” Ada kalanya pertanyaan itu berkelebat di benak orang-orang yang
masih juga berkutat dalam sebuah proses panjang menuju sukses. Tidak jarang,
kita mendengar kisah sukses orang lain yang perjalanannya terkesan lebih mulus
dibandingkan kita. Lantas, kenapa kita sendiri sulit mencapai sukses? Apa saja
yang belum kita lakukan dengan benar? Apakah impian kita terlalu muluk? Sering
kali, ada hal-hal yang kita maknai dengan keliru atau lupa kita terapkan
sehingga menghambat kesuksesan. Kita lupa bahwa dunia memiliki aturan mainnya
sendiri sehingga kita harus mempersenjatai diri jika ingin berhasil. Buku ini
dipersembahkan untukmu yang sedang berjuang, untuk mengingatkanmu pada hal-hal
yang mungkin lupa kamu terapkan.
Alhamdulillah
membaca buku ini tak butuh waktu lama. Selesai dibaca saat saya service motor. Menjadi
cemilan renyah di ruang tunggu tersebut. Bahasa yang disampaikan sederhana, dan
mudah dipahami. Dari satu bab ke bab selanjutnya juga tidak terlalu Panjang. Sehingga
memudahkan kita untuk menangkap pesan dan hikmah yang terkuak dari paparan
penulis buku tersebut. Secara umum, buku ini terbagi menjadi dua bagian yaitu
bagian satu tentang perspektif dan bagian kedua tentang suksesmu milikmu. Bagian
satu terbagi lagi menjadi 13 bab dan bagian kedua terbagi lagi menjadi 11 bab. Setiap
memulai bab baru terdapat kutipan/ quotes yang sesuai dengan bab yang
disampaikan. Kemudian pada akhir tiap bab juga terdapat lembar kutipan penting
pada lembaran tersendiri.
Kegigihan
adalah energi positif yang membangkitkan diri kita untuk menyelesaikan suatu
aktivitas atau target yang ingin kita raih. Penulis buku ini memberikan
perspektif baru tentang makna kegigihan dan dikaitkan dengan pengalaman hidup
yang dialaminya. Mereka yang memiliki sifat gigih akan mampu terus melaju meski
diterpa badai. Saat kita mampu mengenyahkan godaan untuk menyerah setelah
terjatuh, itulah kegigihan. Tanpa kegigihan, kemampuan kita untuk tumbuh dan berkembang sebagai pribadi akan sangat
terbatas, begitu pula tingkat kesuksesan dan kebahagiaan yang dapat kita raih. Itulah
beberapa makna kegigihan yang dibahas di bagian awal buku ini.
Definisi
sukses setiap orang berbeda, seperti ketika kita masing-masing ditanyai tentang
warna favorit. Apapun definisi suksesmu, gigihlah berjuang mencapainya!. Untuk meraih
sebuah kesuksesan setiap orang harus pandai mengatur waktunya. Cara kita
memandang dan memberlakukan waktu sangat menentukan keberhasilan kita dalam
mengarungi kehidupan. Faktor kesuksesan yang lainnya adalah adanya teman yang
menumbuhkan. Teman yang baik akan membuatmu tumbuh, tidak menghambatmu. Dalam perjalanannya,
meriah kesuksesan dalam hal apapun pasti akan dihadapkan dengan berbagai masalah,
hambatan dan tantangan. Menurut penulis buku ini “masalah datang, agar kamu
matang”. Ketika masalah datang menerjang, sering kali yang membesarkannya
adalah cara kita memandangnya. Sikap yang harus kita miliki saat tertimpa
masalah ada tiga yaitu ikhlas, proaktif dan menenangkan diri.
Kegigihan
adalah bentuk syukur. Rasa syukur memiliki banyak bentuk, salah satunya adalah
gigih berupaya. Gigih mencapai impian berarti kita bersyukur atas waktu,
kemampuan kesempatan, termasuk inspirasi yang telah dianugerahkan kepada kita. Sebuah
kesuksesan dijembatani oleh kebiasaan positif. Kebiasaan itu dibentuk oleh konsistensi.
Konsistensi adalah komitmen yang kita buat untuk diri kita sendiri dan orang
lain. Jika kita konsisten, itu artinya kita selalu menunjukkan perilaku yang
sama terhadap sesuatu. Kita memiliki kualitas atau sikap yang sama terhadap
orang lain atau tujuan. Ada beberapa hal yang menjadi penghalang kesuksesan yaitu
merasa benar sendiri, takut gagal, terbiasa menunda, meragukan diri sendiri,
tidak punya visi, tidak konsisten dan terbuai oleh zona nyaman.
#OneMonthOneBook
#ReadReviewShare
0 comments:
Post a Comment